FOLK AND TRIBAL MUSICS IN THEIR CULTURAL SETTING
BRUNO NETTL – GERALD BEHAGUE
FOLK AND TRADITIONAL MUSIC OF WESTERN CONTINENTS (1990)
INTRODUCTION
Yang menjadi perhatian pada diskusi ini adalah ttg suatu bentuk musik yang dikenal dengan nama:
- ethnic
- folk
- traditional
yang ditemukan di Eropa, sebagain besar Afrika dan masyarakat di America
Musik dimaksud secara esensial terdiri dari dua kelompok gaya maupun repertoar:
(1) Folk music (musik rakyat): musik yg ditemukan di dlm keb-keb dan wil-wil di dlm mana juga telah lama berkembang cultivated musical tradition (tradisi musik yang didasari pada pendidikan), sikap profesional dan urban, yang juga selalu disebut "seni" atau "musik klasik"
(2) tribal music (musik tribal) yaitu musik dari kebudayaan-kebudayaan non-literasi, yaitu kebudayaan-kebudayan yang tidak memiliki sistem tulisan, kebudayan musik yang kompleks (sophisticated musical culture) yang hidup sejalan dengan kebudayaan musik rakyat.
Jenis musik yang kedua sering dinamakan sebagai musik primitif, (namum penggunaan istilah tersebut harus hati-hati).
Dunia musik tribal bukanlah maksudnya bahwa keb musik tsb berbeda dari cultevated musical tradition, hanya saja tradisi musik tersebut memiliki sedikit hal-hal terkait teori musik serta aspek keprofesionalan musisi, serta kebudayaan tersebut tidak memiliki notasi.
Secara kuantitatif, musik mereka lebih sederhana dari musik-musik 'seni' dunia.
Namun pernyataan ini tidak sepenuhnya benar.
Contohnya: struktur musik Afrika selalu lebih kompleks dari pada struktur musik-musik Klasik Eropa abad 19.
Namun demikian, kreasi kebudayaan musik tribal juga merupakan karya seni original yang sama derajatnya dengan musik-musik seni Barat.
ORAL TRADITION (tradisi lisan)
Bruno Nettl (1973):
To say that a culture has oral tradition means simply that its music (like its stories, proverbs, riddles, methods of arts and crafts, and, indeed, all its folklore) is passed on by word of mouth. Songs are learned by hearing, instrument making and playing are learned by watching. In a literate musical culture, music is usually written down, and a piece conceived by a composer need never be performed at all during his lifetime; it can be discovered centuries later by …
ORAL TRADITION (tradisi lisan)
…a scholar and resurrected. But in a folk or a nonliterate culture, or even in a sophisticated culture without musical notation, a song must be sung, remembered, and taught by one generation to the next. If this does not happen, it dies and is lost forever ..................
ORAL TRADITION (tradisi lisan)
Bruno Nettl (1973):
Untuk mengatakan sebuah keb merupakan keb tradisi lisan (oral tradition), berarti musiknya (demikian juga tentunya dengan cerita2nya, perumpamaan, teka-teki, metode kerja seni dan pahat, dan juga semua cerita2 rakyatnya) diwariskan lewat kata2 dari mulut. Nyanyian2 diajarkan dng cara didengarkan, pembuatan dan cara bermain alat2 musik diajarkan dengan cara memperhatikan dengan mata. Dalam keb musik yg menganut sistem literasi, musik biasanya dituliskan, dan sebuah komposisi yg dihasilkan seorang komposer TIDAK mesti dipertunjukkan semasa dia hidup; musik itu selalu bisa ditemukan berabad kemudian oleh... ...
Sebuah nyanyian rakyat pastilah merupakan representasi dari suatu rasa musikal maupun pertimbangan estetika suatu komunitas yang mengetahui dan menggunakan nyanyian dimaksud, daripada hanya merupakan produk dari seorang pencipta yang mungkin juga terisolasi.
ORAL TRADITION (tradisi lisan)
…seorang ilmuan dan kemudian mengangkatnya kembali. Namun, dalam kebudayaan tradisi lisan, atau juga di dalam sophisticated culture yang tidak memiliki atau tidak menggunan sistem notasi, sebuah nyanyain HARUS dinyanyikan, diingat, dan diajarkan oleh satu generasi ke generasi berikutnya. Jika ini TIDAK TERJADI, nyanyian itu PUNAH dan HILANG untuk selamanya......
... Sebuah nyanyian rakyat haruslah diterima atau nyanyian itu akan dilupakan dan punah..! Namun ada ALTERNATIF lain! Jika nyanyian itu tidak diterima oleh audiencenya, nyanyian itu mungkin dirubah untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat yang menggunakan dan mendengarnya. Karena di sana tidak terdapat versi standard yang tertulis yang dapat diacu oleh masyarakat—khusunya dlm kebanyakan kebudayaan musik rakyat atau musik tribal, maka PERUBAHAN yang dilakukan dari tahun ke tahun cenderung menjadi bagian integral nyanyian tersebut.
Tentulah perubahan tsb terjadi krn berbagai alasan dan dlm berbagai tingkatan.
Contoh: seorang ayah mengajarkan sebuah nyanyian kepada ketiga anaknya yg berbeda dlm kemampuan musikal dan tempat tinggal yg berbeda.
Seseorang yg mengetahu versi yg asli akan meyadari ketiga anak menyanyikan tiga versi dari sebuah nyanyian yg sama
Orang baru mungkin tidak akan menyadari nyanyian ketiga anak adalah diturunkan dari satu nyanyian yg original.
Jika ditembahkan beberapa generasi, sebuah nyanyian akan memiliki variasi yg banyak sekali.
Nyanyian yg ASLI akan dilupalan dan tidak akan pernah bisa direkonstruksi dari versi yang terbaru.
How does traditional music originate? Bagaimana musik tradisional itu terjadi?
Musik folk dan Musik Tribal—kendati akarnya jauh ke bebelakang—mengalami banyak perubahan dlm kurun waktu yg sangat lama. Perubahan itu terjadi krn orang ingin memperbaikinya, menambah sesuatu agar sesuai dng yg diinginkan, dll.
Musik folk dan Musik Tribal memiliki kualitas 'tua' dan 'kontemporer';
Merupakan representasi tradisi masyarakat kuno (tua) sekaligus juga merupakan indikator keinginan (rasa) masa kini.
Keduanya juga secara bersamaan merupakan produk seorang pencipta dan kreatifitas dari suatu komunitas.
Perkembangan sejarah ini menjadi penilaian utama dlm memandang musik tradisional.
Folk musik diciptakan oleh individu. Namun jarang sekali diketahui secara pasti orang-orang yg mencipatakannya.
Banyak orang bisa saja membuat perubahan-perubahan terhadap versi original nyanyian tsb, dan itu artinya 'menciptakan ulang sebuah nyanyian (re-creating').
Proses ini disebut sebagai 'communal re-creation", yaitu satu hal yang membedakan musik folk dari jenis musik lainnya.
Folk Music as National expression
Gagasan bahwa folk music sangat dekat berhubungan dengan suatu komunitas atau kebudayaan sudah secara luas diterima
Dalam banyak bahasa, 'folk music' dan 'national music' adalah sama
Historical Perspective
Music in Culture
The Genesis of Folk Music
Semua musik diciptakan individuals
Kebudayaan tribal memperoleh nyanyian dan komponen musikalnya dari kreatifitas mereka sendiri atau mungkin lewat kontak dng dunia luar
Di Eropa kemungkinan, nyanyian dan gaya musik dari satu bangsa diperoleh dari musiki seni bangsa itu sendiri.
Ini berhubungan dengan teori yg di Jerman dikenal dng nama gesunkenes Kulturgut (debased culture)
Yang menganggap bahwa komunitas folk (rakyat) memang tidak memiliki kemampuan menciptakan musik atau literatur atau seni, dan sebaliknya mereka memanfaatkan apa yg mereka dapat peroleh dari komunitas sophisticated society yg tinggal di kota.
Kebudayaan kota menjadi kebudayaan folk
Tapi tidak dapat dipungkiri folk song juma mempengaruhi komposer-komposer besar seperti Schubert, List, Bartok dan Enesco
Perlu di menerima theory of mutual give and take untuk mendeskripsikan hubungan antara musik folk dan musik seni
Mendefinisikan Folk Music
Folk Music:
Transmisi dengan cara oral [lisan]
Folk music, pada setting kebudayaan lokalnya, tidak dituliskan
Sebagai akibatnya, variasi komposisi2nya berkembang , sementara format aslinya sangat jarang diketahui
Folk music bisa saja berasal dari mana saja, namun kebanyakan musik folk diciptakan oleh musisi yg tidak terlatih dan tidak professional dan dimainkan oleh penyanyi dan pemain yang memiliki sedikit atau malah tanpa latarbelakang teritikal.
Folk music sering berusia 'tua', dan gayanya selalu 'archaic'/kuno
Namun folk music dan kebudayaan nonliterasi tetap memiliki sejarah musik; kebudayaan tsb membiarkan tradisi musiknya berubah, komposisinya memiliki variasi
Folk music selalu berasosiasi dng berbagai aktivitas kehidupan sosial, tetapi berfungsi juga sbg hiburan
Folk music harus dipertunjukkan dan diterima agar tradisi musik itu tetap hidup
No comments:
Post a Comment